Menentukan nama untuk usaha penting dilakukan agar masyarakat atau konsumen bisa mengetahui jenis usaha yang dijalankan. Kamu bisa berkreasi dengan ide nama usaha cemilan yang unik, penuh arti atau bahkan nyentrik untuk mendukung branding produk camilan kamu.
Memilih ide nama usaha cemilan kekinian yang tepat dapat membantu bisnis kamu dikenal di tengah persaingan bisnis camilan yang sangat ketat. Buat kamu yang belum menemukan nama yang bagus, bisa simak beberapa rekomendasi berikut.
Ide Nama Usaha Camilan dan Makanan Ringan
Butuh ide nama usaha makanan ringan yang unik dan menarik? Berikut beberapa nama usaha camilan yang bisa dijadikan referensi agar usaha makanan ringan kamu lebih mudah diingat pelanggan.
- Seblak Blok
- Bananomnom
- Sempolan Tyrex
- Otak-otak Dino
- Makaroni Mewek
- Hihang Hoheng (pisang goreng)
- Batagor Abadi
- Mie Geprek Sultan
- Tahu Bakso Bersama
- Cireng Ceng Ceng
- Keripik La Cassava
- Martabak Planet
- Salad Buah Bahagia
- Kacang Atom Hiroshima
- Cilok Surga
- Cilor Go
- Hungry Sostel
- Craving Crepes
- Kuaci Bimasakti
- Kentang Spiral Spoonful
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memberi Nama Usaha
Bisnis camilan termasuk salah satu peluang usaha yang menjanjikan untuk dicoba. Pasarnya luas yang berarti potensi keuntungannya juga besar. Ada banyak usaha camilan yang mulanya hanya coba-coba menjadi bisnis besar dengan banyak cabang. Dengan bantuan kredit usaha dari pemerintah (baca : KUR BSI) mencari tambahan modal bukan masalah besar.
Ide nama usaha cemilan yang unik dan menarik perlu dipertimbangkan dalam merencanakan bisnis. Dalam memberikan nama usaha camilan, sebaiknya kamu perhatikan beberapa hal penting berikut.
1. Hindari kata-kata yang sulit diingat
Tidak ada aturan khusus dalam memberikan nama untuk produk camilan. Namun, alangkah baiknya untuk memberikan nama yang bagus dan mudah diingat. Jika menggunakan kata dalam bahasa asing, sebaiknya kata-kata yang sudah sering didengar banyak orang.
Pilih ide nama usaha cemilan yang tidak terlalu panjang sehingga lebih mudah untuk diingat. Idealnya menggunakan 2 atau 3 kata pendek, seperti “Cilok Hidayah”, “Sate Maknyus”, dan lain sebagainya. Dengan nama yang tidak ribet, branding produk camilan kamu juga lebih cepat.
2. Cantumkan jenis usaha
Kenapa perlu mencantumkan jenis usaha? Ini akan memudahkan orang lain untuk mengetahui produk camilan apa yang kamu jual. Misalnya menggunakan kata basreng pada nama usaha, maka orang lain akan langsung mengetahui camilan yang kamu tawarkan adalah baso goreng atau basreng.
Meski menggunakan nama unik atau aesthetic untuk produk kamu, sebisa mungkin untuk menggunakan jenis usaha sebagai nama produk agar tidak membuat repot pelanggan. Apalagi untuk produk camilan yang kamu pasarkan secara online.
3. Gunakan kata-kata berkonotasi positif
Nama usaha camilan yang kamu tentukan akan menjadi media branding yang penting. Oleh sebab itu, usahakan untuk memilih nama dengan baik dan tidak asal unik atau lucu. Pastikan kamu memilih nama atau kata-kata yang berkonotasi positif.
Hindari kata-kata yang berbau penghinaan, kotor, apalagi sara. Pilih ide nama usaha cemilan aesthetic dan berkonotasi baik untuk membawa citra brand yang baik pula. Jika kamu tidak berhati-hati, bisa saja orang akan beranggapan negatif dengan produk camilan yang kamu tawarkan tersebut.
4. Usahakan belum terpakai oleh brand manapun
Apabila kamu sudah menemukan ide nama usaha yang bagus, jangan lupa untuk mengeceknya. Apakah nama tersebut mirip dengan brand lain atau justru sudah dipakai oleh pemilik usaha camilan lain.
Pilih ide nama usaha cemilan yang otentik atau belum terpakai sehingga bisnis kamu akan lancar ke depannya. Jika bisnis camilan kamu sukses dan ternyata mirip atau sama seperti brand lain, produk kamu bisa dianggap plagiat dan urusannya bisa ribet nantinya.
Tips Memilih Nama Usaha Camilan yang Unik
Sebagai salah satu bagian dari strategi pemasaran yang penting, nama usaha camilan memang perlu dipilih dengan cermat. Kamu mungkin sudah banyak mendengar nama-nama produk camilan yang unik di pasaran. Jika kamu ingin memberikan nama untuk usahamu, simak beberapa tips berikut.
1. Nama unik sesuai jenis produk
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa nama untuk usaha camilan sebaiknya menyesuaikan jenis snack atau produk yang dijual. Kamu bisa memberikan nama usaha camilan sesuai jenis produk agar orang bisa langsung mengetahui camilan yang kamu jual.
Apalagi untuk usaha camilan yang masih baru dan belum banyak dikenal. Kamu dapat menyisipkan jenis camilan ke dalam nama usaha untuk membantu meningkatkan branding. Berikut contohnya:
- Dunia Pizza (usaha pizza)
- Planet Juice (Usaha jus)
- Pulau Puding (Usaha puding)
- Roti Nes (Usaha Roti)
- Keranjang Mie (Usaha Mie)
2. Nama usaha camilan dengan nama pemilik
Kamu bisa membuat kreasi nama usaha camilan dengan mencantumkan nama pemilik. Cara ini akan membuat usaha kamu terlihat unik karena menggunakan nama sendiri. Pelanggan pun akan lebih mudah mengingat produk yang kamu jual.
Nama usaha ini cocok untuk semua jenis produk camilan, baik yang dijual online maupun offline. Berikut beberapa contohnya.
- Saladnya Ifana
- Basreng By Bayu
- Bakso Paijo
- Pempek Ayu
- Dawet Sri
3. Nama usaha camilan dengan bahasa daerah dan bahasa Inggris
Nama usaha camilan sangat umum menggunakan kata-kata Bahasa Indonesia. Ide nama usaha cemilan dengan menggunakan bahasa daerah atau Bahasa Inggris bisa kamu terapkan untuk memberikan nama yang lebih unik.
Namun, sebaiknya pilih kata-kata yang tidak terlalu asing agar lebih mudah diingat. Berikut beberapa contoh nama usaha camilan menggunakan bahasa daerah dan Bahasa Inggris.
- Tahu Anget
- Dawet Seger
- Yummy Juice
- Choco Brownie
- Pisang Crispy
4. Kombinasikan dengan asal daerah
Kamu juga bisa membuat nama usaha camilan yang lebih unik dan menarik dengan menyisipkan asal daerah. Apalagi untuk camilan yang dijual online atau di jual di luar daerah asal. Camilan kamu pasti akan diburu untuk mereka yang rindu dengan jajanan asal daerah mereka.
Sebaiknya kamu juga mencantumkan jenis camilan agar tidak membingungkan. Berikut ide nama brand cemilan yang dikombinasikan dengan asal daerah.
- Soto Sokaraja Mantul
- Bakso Malang Berkah
- Dodol Garut Geyol
- Pie Buah Bandung
- Pentol Surabaya Punya
5. Sisipkan kata-kata hiperbolis
Tidak ada larangan untuk menggunakan kata hiperbola dalam memberikan nama usaha camilan. Cara ini dapat membuat usaha kamu terkesan lebih unik sehingga mudah dikenal meskipun ada banyak kompetitor.
Kamu bisa menggunakan kata-kata hiperbolis untuk menjelaskan kelebihan cita rasa dari produk camilan yang kamu tawarkan. Berikut beberapa contoh nama usaha camilan menggunakan kata hiperbola.
- Ayam Sambal Pedas Gila
- Bakso Super Pedas Mantul
- Brownies Lumer
- Seblak Pedas Terbakar
- Mie Ayam Ceker Jerapah
ARTIKEL TERKAIT :
Itulah beberapa ide nama usaha cemilan yang bisa menjadi tambahan referensi untuk kamu yang membuka usaha makanan ringan. Buat nama usaha camilan yang unik dan memberikan kesan yang menarik bagi pelanggan. Unik yang belum dimiliki brand lain dan menarik dalam artian baik agar membantu meningkatkan branding usaha camilanmu.