Piramida keuangan – Perencanaan keuangan memiliki kaitan yang erat dengan tujuan keuangan. Masing-masing orang tentunya memiliki tujuan keuangan yang berbeda. Baik untuk membeli kendaraan, rumah, pendidikan anak, perjalanan liburan dan masih banyak lainnya.
Rencana keuangan berguna sebagai pemandu guna mencapai apa yang menjadi tujuannya. Maka perencanaan yang matang dengan membuat piramida keuangan bisa menjadi langkah awalnya. Penting untuk diingat jika perencanaan tadi perlu waktu serta proses yang dilakukan dengan berkelanjutan.
Perencanaan Keuangan Hanya Untuk Orang Kaya Saja?
Banyak dari kita beranggapan jika perencanaan keuangan tadi hanya diperlukan oleh orang kaya saja. Hal ini tidak terlepas dari mindset standar yang mengatakan jika uang sedikit akan sulit melakukan pengaturan keuangan, nyatanya itu merupakan kesalahan yang besar.
Perencanaan keuangan sebenarnya tidak hanya perlu dilakukan orang kaya saja. Bahwa akan sangat berguna terlebih untuk mereka mungkin iya. Karena akan sangat percuma jika kamu kaya namun tidak mampu melakukan pengelolaan guna mencapai tujuan yang diinginkan. Namun walaupun uang yang dimiliki terbatas, kamu juga bisa melakukan pengaturan keuangan dengan baik. Keuntungannya tentu saja apa yang menjadi tujuan keuangan bisa dicapai. Penting untuk ditanamkan dalam pikiran bahwa perencanaan keuangan tidak akan membuat kamu kaya, namun bisa berguna membuat sejahtera.
Untuk kamu yang punya tujuan keuangan serta melakukan pengelolaan keuangan sendiri tentu membutuhkan perencanaan keuangan yang telah dijelaskan sebelumnya. Sebagai contoh seorang karyawan dengan gaji tergolong rendah per bulannya, tentunya karyawan tadi harus pintar melakukan pengelola keuangan guna kebutuhan hidup jangka panjang, jangka sedang, dan pendeknya bisa terpenuhi.
Mengetahui Apa Yang Dimaksud Piramida Keuangan
Mari membahas hal yang lebih mendalam mengenai perencanaan keuangan dan pembahasan bisa dimulai dengan berdasarkan pada prioritasnya. Dalam sebuah perencanaan keuangan, masing-masing prioritas tadi digambarkan ke dalam bentuk piramida yang dikenal dengan sebutan piramida keuangan.
Di dalam piramida tadi ada tiga bagian utama yang bisa kamu ketahui seperti keamanan keuangan, kenyamanan keuangan, serta distribusi kekayaan. Namun sebelum itu terdapat empat kuadran yang menjelaskan bahwa tujuan keuangan masing-masing orang sangat bergantung pada kuadran serta usia seseorang.
- Kuadran 1
Pada kuadran ini dikenal pula dengan sebutan Generasi Z (2001-2010) yang mana pada fase ini, seseorang akan bermain dan belajar sehingga masalah finansial masih menjadi tanggungan orang tuanya. - Kuadran II
Kuadran ini dikenal dengan istilah Generasi Y Milenial (1981-2000), dimana pada kuadran ini terdapat dua kategori. Untuk yang single biasanya akan memikirkan uang untuk membeli rumah, belanja, dana liburan, kendaraan, bahkan mempersiapkan dana untuk pernikahan. Kemudian untuk yang telah berkeluarga mereka akan memikirkan bagaimana mengumpulkan uang untuk biaya pendidikan, biaya kelahiran, liburan keluarga, pelunasan KPR serta KKB. - Kuadran III
Kuadran ini disebut dengan Generasi X (1961-1980) dimana pada fase tersebut kamu harus mengumpulkan uang guna persiapan pensiun, biaya kuliah anak, perjalanan ibadah serta memiliki rumah kedua. - Kuadran IV
Kuadran ini disebut generasi Baby Boomers (>1960) yang mana pada fase tersebut orang akan mulai menyiapkan dana pemasukan ketika pensiun, dana kesehatan, liburan serta kesejahteraan anak pada kuadran II.
Cek pilihan deposito dengan return tinggi disini : Bank Neo Commerce, Jenius BTPN dan Allo Bank.
Tiga Bagian Utama Dalam Perencanaan Keuangan
Setelah kamu berhasil mengetahui keempat kuadran diatas ada baiknya kamu mengetahui perihal piramida keuangan yang memiliki tiga bagian utama seperti keamanan keuangan, kenyamanan keuangan, serta distribusi kekayaan.
1. Keamanan keuangan
Prioritas paling utama di dalam keamanan keuangan yaitu pemenuhan kebutuhan jangka pendek yang mana dalam hal ini pengelolaan arus kas atau cash flow, dana darurat, serta utang. Maka tidak mengherankan jika keamanan keuangan letaknya pada bagian paling bawah di dalam piramida perencanaan keuangan ini dan bagiannya paling besar.
Ketika bagian tadi permasalahan keuangan dalam jangka pendek merupakan hal yang perlu dipastikan agar sehat. Berbicara mengenai keamanan finansial yaitu seseorang mampu memenuhi kebutuhan serta pengeluarannya dalam 12 bulan ke depan.
2. Kenyamanan Keuangan
Kenyamanan yang dimaksudkan disini yaitu kamu mampu memenuhi kebutuhan untuk keuangan jangka menengah yaitu 1-5 tahun serta jangka panjang >5. Seseorang yang telah nyaman secara keuangan mampu memenuhi biaya guna berlibur ke luar negeri, menyiapkan Dp rumah, perjalanan ibadah, dana pensiun, dana pendidikan anak, dan lainnya. Orang yang tidak memiliki kenyamanan keuangan akan cenderung merasa kurang bahagia serta memiliki tekanan keuangan.
3. Distribusi kekayaan
Distribusi kekayaan juga disebut dengan waris, pada intinya kekayaan yang kamu peroleh selama ini jangan sampai menjadi penyebab keretakan di dalam rumah tangga. Dalam piramida keuangan jangan lupa membuat perencanaan waris guna memastikan pemindahan kekayaan kepada orang, waktu, serta cara yang tepat.
Jadi perencanaan keuangan merupakan hal yang penting untuk dilakukan, serta dalam proses pembuatannya kamu harus membuat yang namanya piramida untuk lebih mudahnya.